TEKNOLOGI CETAK PRINTING(SABLON)

Merangkum tentang Teknologi Cetak Printing(Sablon)

Haloo guys.... Gimana kabar kamu hari ini baik-baik saja kan. Kalo baik-baik saja ayok simak rangkuman teknologi cetak printing(sablon) ini. Semoga bermanfaat ya!

A. SEKILAS TENTANG SABLON

  Cetak Sablon (Screen Printing) merupakan cetakan sederhana yang menghasilkan produk cetakan yang bisa diandalkan. Bila dikerjakan dengan penuh kesabaran dan ketelitian dengan melahirkan desain-desain baru tentu akan dapat diandalkan sebagai tambahan ekonomi keluarga. 

  Dalam prakteknya, cetak sablon melalui beberapa tahapan pengerjaan, antara satu dengan yang lain saling berhubungan dan mempengaruhi. Tahapan dalam cetak sablon meliputi perancangan desain yang berupa sketsa, pembuatan klise, pengafdrukan hingga pencetakan dengan alat dan bahan yang telah ditentukan.

B. ALAT DAN BAHAN

1. Alat : Alat dalam cetak sablon cetak sablon terdiri dari alat pokok, alat afdruk, dan alat pendukung. Semua alat tersebut mempunyai peran tersendiri, tetapi saling mendukung dan mengisi.

a. Alat Pokok

Alat pokok dalam percetakan sablon adalah alat yang harus tersedia, karena jenis inilah yang paling penting, sehingga tanpa jenis ini alat tidak akan jalan. Yakni meliputi : screen, rakel.

b. Alat Afdruk
Berhasil atau tidaknya cetakan sablon bisa juga dipengaruhi oleh kelengkapan alat afdruk. Alat afdruk tersebut antara lain : mangkok, penggaris, kaca 5 cm selebar screen atau meja kaca, kain hitam, lembaran kayu, spon, solasi, pendingin (kipas atau sejenisnya), kompor dan seng.

c. Alat Pendukung

Alat pendukung biasanya digunakan sebelum persiapan yaitu membuat klise dan dalam percetakan yaitu untuk membatu lancarnya dalam proses percetakan, meliputi : pensil dan penghapus, rapido atau sejenisnya, penggaris dan jangka, kuas kecil dan besar, catter, solasi, kapas atau kain perca (bisa juga lap).

2. Bahan

Antara alat dan bahan tidak dapat dipisahkan di dalam cetak sablon. Bahan mempunyai peran pada proses cetak yang nantinya akan menghasilkan sebuah produk yang diharapkan. 

2. 1 Bahan pembuatan klise

Sebelum melalui proses afdruk, terlebih dahulu melalui proses pembuatan klise. Beberapa bahannya antara lain : kertas gambar, kertas roti atau kertas kalkir, mica / codactrys / film, tinta cina, huruf gosok, kertas milimeter, bedak.

a. Bahan Afdruk 

Bahan afdruk mempunyai kepekaan cahaya, maka dalam mencampur dan mengoleskan kedalam screen tidak boleh terkena sinar lampu atau matahari yaang boleh hanya sinar lampu merah. Jenis bahan afdruk ada yang dicampur dengan air panas dan ada yang dicampur dengan air dingin. Antara lain : 

1. Bahan yang dicampur dengan air panas:(untuk kertas, kain, plastik, kaca, dan logam) chromatine, chrom gelatine, gelatine bichromat, dan sebagainya.

2. Bahan yang dicampur dengan air dingin: (untuk kertas, plastik, dan logam) ulano 133, ulano 421, deima, autosol, (untuk kain) ulano TZ, ulano TZD, deima tekstil, autosol, tekstil, dan sebagainya.

b. Bahan Cetak
Ada beberapa cat cetak sablon yang sering dipakai untuk membuat produk tertentu seperti:
1.) Bahan cetak untuk kertas : cat yang digunakan adalah PVC, gross vinylink, cerani, pagoda, toyo, peacock, Von-Son, peony, epiphos 301. Pengencer yang digunakan adalah reduser, M3, fujisol, tinner A, dan sebagainya.

2.) Bahan cetak untuk plastik : cat yang digunakan adalah toyo, PE (polythylene), PP (poly prophylene). Pengencer yang digunakan adalah terpin, toloune, minyak tanah, dan sebagainya.

3.) Bahan cetak untuk kain (kaos) : cat yang dipakai adalah pigmen, white of, NF medium, rubber warna, foaaming binder, binder NF, air.

C. PROSES PERSIAPAN CETAK
1. Pembuatan desain dan klise
2. Proses Mengafdruk

D. PROSES MENCETAK
1. Mencetak undangan
  Mencetak undangan dikerjakan pada meja kaca yang dibawahnya ada lampu yang menyala, sedang screen dicatok disisi depan meja supaya tidak geser dan mudah untuk meluruskan dan menempatkan produk yang akan dicetak.
2. Mencetak kain kaos
  Penyablon kaos bisa dilakukan dengan dua cara, pertama penyablonan sebelum kaos jadi (masih dalam lembaran kain), dan yang kedua setelah kaos sudah jadi. Untuk penyablonan utama sering dilakukan di perusahaan konveksi kaos, tetapi kalau yang kedua sering diterapkan pada perusahaan yang kecil, maupun bagi yang baru belajar mencetak sablon.

E. HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENCETAK 
1. Perhatikan terhadap alat dan bahan
2. Perhatikan terhadap proses cetak
3. Perhatikan setelah proses cetak

F. MEBERSIHKAN SCREEN
   Membersihkan screen yang dimaksud adalah bukan membersihkan screen pada waktu percetakan berlangsung, tetapi pada waktu screen tidak dipakai lagi dalma cetakan yang sama. Membersihkan screen adalah berfungsi supaya screen bersih dari cat cetakan dan bahan afdruk (obat). Sehingga bisa dipakai untuk mengafdruk dan mencetak lagi.

Semoga bermanfaat ya guys rangkuman yang kali ini saya buat😉😊